BIOGRAFI
Aku hanyalah seorang yang tak kurang dan tak lebih
ciptaan TUHAN yang MAHA ESA pelantara hasil penikahan seoarang (Ayah)laki dan (Ibuk)perempuan.Saya bersyukur kepada Allah SWT sebelumnya yang telah menciptakan saya sedemikian rupa yang menurut saya sempurna tak kurang satu apapun atau cacat. Pada hari Sabtu tanggal 24 Agustus 1991 tepatnya pertama kali saya meliahat dunia dan pertama kali saya bisa menangis dengan tangisan yang masih suci,selama Ibu menganandungku selama 9 bulan dengan penuh suka duka banyak gannguan dan rintangan yang harus di lewati oleh kedua orang tua saya terutama ibu yang mengandungku.Dengan penuh kasih sayang,cinta ,perhatian,kebahagian kedua orang tua saya bisa membesarkan saya sedemikian rupa.Terima Kasih Untuk Bapak dan Ibuk yang telah membesarkan dan merawat saya samapi saat ini.Saya di lahirkan di P3 /karang agung tengah/lalan/ musi banyu asin/plembang, sebuah kota transmigrasi di daerah palembang. selama saya berkehidupan di p3 /karang agung tengah/lalan/ musi banyu asin/plembang, saya hidup di kalangan yang berkehidupan paspasan maklum manannya juga Transmigrasi,,,dengan kehidupan yang gelap di tengah hutan tanpa penerangan hannya sebuah lampu teplok/dian setiap malam penuh suasana mistis dan mencekam.. Itu semua tidak menyurutkan kedua orang tua saya untuk berkehidupan dan mencari rizqi untuk membesarkan saya,dengan penuh semangat kedua orang tua saya .saya masuk sekolah di TK ( taman kanak kanak ),pada waktu itu kalau gak salah saya umur 6 thn.dengan penuh semangat dan bimbingan seorang guru,didikan orang tua alkhamdulillah saya bisa selalau menjadi juara kelas waktu di TK".Dengan tidak mengenal lelah orang tua saya selalu berusaha mendidik saya selalu mandiri di waktu kecil,dengan didikan yang keras,banyak yang artikan seperti orang tua galak saya pun beranggapan juga begitu waktu itu,Satu tahun kemudian saya Duduk di bangku kelas 1 sekolah dasar.selama 6 tahun saya menuntut ilmu di SD saya jalan kaki yang jaraknya kurang lebih 5km.bisa anda bayangkan ???????? setiap hari saya harus berjalan kaki demi menuntut ilmu di sekolah dasar apa lagi jika hujan jalan becek gak ada ojek heheheh.......pokoknya ya begitu lah jalannya banyangkan aja kalu di hutan bagaimana........???hehhee itupun tidak membuat aku patah semangat karena didikan orang tua dan motifasi yang bisa mendorong saya untuk selalu menuntut dan menuntut ilmu biar bisa menjadi seorang yang berguna untuk bangsa dan orang lain yang membutuhkan terutama jadi anak yang sholeh untuk bapak dan ibu.Dengan penuh keterbatasan saya tetap hidup bahagia dengan keluarga saya,,......pekerjaan kedua orang tua saya adalah seorang petani,,kehidupan saya hannya mengenal sawah dan ladang,tidak bisa seperti anda-anda yang abis pulang sekolah bisa maen ke mol ke taman,,dll kalau saya hanya ada di ladang dan di ladang......selama usia saya masih dibawah umur saya pnya kerjaan yang berat saya harus menggembalah sapi seusai pulang dari sekolah,,dengan panas yang selalu menembus kulit saya, saya selalu menggembala sapi saya. itu saya jalani selama 6 tahun suka duka mengembala sapi sugguh banyak tidak bisa saya ceritakan terlalu panjang hehhee yang pasti kalau di tendang atau di ijak sapi kayak apa rasanya, itu aku alami masa itu dan aku masih di bawah umur sungguh mujizat dariNYA selalu menemaniku...belum lagi saya harus membantu kedua orang tua saya yang bercocok tanaman di sawah tak ada kata libur untuk membantu orang tua,,, mana yang harus pulang malam dari sawah,tetapi saya tidak mengeluh apa yang saya kerjakan saya suka apa yang saya kerjakan,,karena saya pnya cita" yang harus saya raih dan saya gapai..ibuk"berkata jika kamu mau meraih apa yang kamu mau saya doakan asal jangan pernah putus asa dan mengeluh"dan kata yang selalu saya ingat adalah belajarlah dari sebuah pengalaman toleh sejanak kebelakang apa yang kurang dan langkahkan kakimu kedepan gapailah keinginanmu" Karena saya ingin menuntut ilmu yang lebih dari yang lebih.. saya berkata dengan orang tua saya "jika saya lulus kelas 6. ibuk bapak mampu tidak sekolahkan saya di jogja'kata saya"dan orang tua saya tertawa tidak tau tertawa kenapa apa ada yang aneh,,?????? lalu ibuk bilang insallah ibuk usahakan....karena pemikiran orang tua saya adalah kesempatan mendidik saya untuk lebih mandiri,,,dengan banting tulang tiap siang malam tak mengenal lelah hanya untuk anaknya saya sedih melihat setiap orang tua saya saat istirahat dari banting tulang yang tak mengenal siang malam,,dan saya muncul sikap kedewasan saya disitu bagaimana susah payahnya mencari nafkah hanya untuk anaknya. saya berfikir apakah ada yang lebih sulit kehidapnya melebihi saya,,dari sini saya selalu bersyukur apa yang di berkanNYA,,..pada tahun 2004 saya hijrah ke jogja untuk menutut ilmu yang sebanyak mungkin....................................... tepatnya di daerah seyegan,sleman yogyakarta saya tinggal di jogja di sebuah gubuk(rumah) nenek saya. 6 thn saya di jogja untuk menuntut ilmu dari SMP samapi SMK,saya jauh dari orang tua bisa anda bayangkan....MUNGKIN BANYAK ORANG YANG MALAH SENANAG kenapa karena bebas katanya gak ada yang ngatur,,,,,kata orang yang ada di sekeliling saya,,tp saya tidak tanpa seorang ibu dan bapak saya tidak tenang tetapi mau gimana lagi saya harus bisa mandiri,,,setiap malam saya menangis teringat ibuk bapak lagi apa ,,,itu saya alami selama kurang lebih 5 bualan selalu sedih dengan bayang" orang tua,,lama makin lama dan waktu berlalu sikap umur bertambah dewasa,,,saya bisa menahan saya sedih yang menghantui ku setiap malam karena saya sudah banyak teman,, sebelum saya saya ke jogja saya ucapkan selamat tinggal kawan"(di palembang) dengan persaan sedih berat meninggalkan ini semuanya tetapi ini jalan yang harus saya tempuh,,,keberangkatan saya du jogja saya di antar dengan ke dua orang tua saya dan adek saya yang usianya selisih 3tahun denagn saya permpuan adek saya...........waktu akan memisahkan antara keluarga saya dengan saya saya tidak tahu karena saya sedang pergi dengan paman sedangkan keluargan menuju ke palembang lagi,,setalah saya pulang dan bertannya dengan nenek bapak ama ibuk dimana nek,,,???nenek sambil menahan air mata dan mengatakan bahwa orang tua saya udah kembali ke palembang,,,???????? huwwwwaahhahaa perasaan saya gak karuan campur aduk mulai saat itu saya dipisahkan oleh pulau sungguh sedih yang sangat mendalam saya alami......waktu terus berjalan saya pun mulai sekolah di jogja saya keteriama di MTS Negeri jam trs berputar saya berusaha tidak mengecewakan ke dua orang tua saya alkhamdulillah bisa jadi 10 besar di kelas walau pun tidak 3 besar saya bahagia banget begitu orang tua saya. setelah penerimaan raport saya kasih tau kalu saya biasa jg 10 besar di kelas "bangganya orang tua saya..maklum pendidikan di daerah trans tidak layak saya bisa buktikan saya bisa........watuk terus maju dan jalan tidak bisa yang bisa menghentikannya banyak godaan mulai datang di masa saya jauh dari orang tua mulai dr kenakalan samapai pergaulan bebas,,tetapi syukur dan syukur saya bisa lewati itu semua karena saya selalu mendekat ama yang mencipkan saya.dahulu saya rajin puasa senin kamis bisa buat irit uang jajan dan bisa melatih diri untuk prihatin.....saya sekolah gak ada namanya uang saku kecuali ada jadwal olah raga nenek ngasih seribu rupih buat beli es katanya saya teriama dengan rasa bahagianya,,,,,,hehehe Godaan paling besar selama saya duduk di bangku SMK godaan sungguh besar saya berusaha mengimbangin dengan apa yang saya lakukan alkhamdulillah bisa... muncul dan mengenal apa namanya pacaran di meja SMK ini godaan yang diantaranya yang menggoda saya.bersambung ........
ciptaan TUHAN yang MAHA ESA pelantara hasil penikahan seoarang (Ayah)laki dan (Ibuk)perempuan.Saya bersyukur kepada Allah SWT sebelumnya yang telah menciptakan saya sedemikian rupa yang menurut saya sempurna tak kurang satu apapun atau cacat. Pada hari Sabtu tanggal 24 Agustus 1991 tepatnya pertama kali saya meliahat dunia dan pertama kali saya bisa menangis dengan tangisan yang masih suci,selama Ibu menganandungku selama 9 bulan dengan penuh suka duka banyak gannguan dan rintangan yang harus di lewati oleh kedua orang tua saya terutama ibu yang mengandungku.Dengan penuh kasih sayang,cinta ,perhatian,kebahagian kedua orang tua saya bisa membesarkan saya sedemikian rupa.Terima Kasih Untuk Bapak dan Ibuk yang telah membesarkan dan merawat saya samapi saat ini.Saya di lahirkan di P3 /karang agung tengah/lalan/ musi banyu asin/plembang, sebuah kota transmigrasi di daerah palembang. selama saya berkehidupan di p3 /karang agung tengah/lalan/ musi banyu asin/plembang, saya hidup di kalangan yang berkehidupan paspasan maklum manannya juga Transmigrasi,,,dengan kehidupan yang gelap di tengah hutan tanpa penerangan hannya sebuah lampu teplok/dian setiap malam penuh suasana mistis dan mencekam.. Itu semua tidak menyurutkan kedua orang tua saya untuk berkehidupan dan mencari rizqi untuk membesarkan saya,dengan penuh semangat kedua orang tua saya .saya masuk sekolah di TK ( taman kanak kanak ),pada waktu itu kalau gak salah saya umur 6 thn.dengan penuh semangat dan bimbingan seorang guru,didikan orang tua alkhamdulillah saya bisa selalau menjadi juara kelas waktu di TK".Dengan tidak mengenal lelah orang tua saya selalu berusaha mendidik saya selalu mandiri di waktu kecil,dengan didikan yang keras,banyak yang artikan seperti orang tua galak saya pun beranggapan juga begitu waktu itu,Satu tahun kemudian saya Duduk di bangku kelas 1 sekolah dasar.selama 6 tahun saya menuntut ilmu di SD saya jalan kaki yang jaraknya kurang lebih 5km.bisa anda bayangkan ???????? setiap hari saya harus berjalan kaki demi menuntut ilmu di sekolah dasar apa lagi jika hujan jalan becek gak ada ojek heheheh.......pokoknya ya begitu lah jalannya banyangkan aja kalu di hutan bagaimana........???hehhee itupun tidak membuat aku patah semangat karena didikan orang tua dan motifasi yang bisa mendorong saya untuk selalu menuntut dan menuntut ilmu biar bisa menjadi seorang yang berguna untuk bangsa dan orang lain yang membutuhkan terutama jadi anak yang sholeh untuk bapak dan ibu.Dengan penuh keterbatasan saya tetap hidup bahagia dengan keluarga saya,,......pekerjaan kedua orang tua saya adalah seorang petani,,kehidupan saya hannya mengenal sawah dan ladang,tidak bisa seperti anda-anda yang abis pulang sekolah bisa maen ke mol ke taman,,dll kalau saya hanya ada di ladang dan di ladang......selama usia saya masih dibawah umur saya pnya kerjaan yang berat saya harus menggembalah sapi seusai pulang dari sekolah,,dengan panas yang selalu menembus kulit saya, saya selalu menggembala sapi saya. itu saya jalani selama 6 tahun suka duka mengembala sapi sugguh banyak tidak bisa saya ceritakan terlalu panjang hehhee yang pasti kalau di tendang atau di ijak sapi kayak apa rasanya, itu aku alami masa itu dan aku masih di bawah umur sungguh mujizat dariNYA selalu menemaniku...belum lagi saya harus membantu kedua orang tua saya yang bercocok tanaman di sawah tak ada kata libur untuk membantu orang tua,,, mana yang harus pulang malam dari sawah,tetapi saya tidak mengeluh apa yang saya kerjakan saya suka apa yang saya kerjakan,,karena saya pnya cita" yang harus saya raih dan saya gapai..ibuk"berkata jika kamu mau meraih apa yang kamu mau saya doakan asal jangan pernah putus asa dan mengeluh"dan kata yang selalu saya ingat adalah belajarlah dari sebuah pengalaman toleh sejanak kebelakang apa yang kurang dan langkahkan kakimu kedepan gapailah keinginanmu" Karena saya ingin menuntut ilmu yang lebih dari yang lebih.. saya berkata dengan orang tua saya "jika saya lulus kelas 6. ibuk bapak mampu tidak sekolahkan saya di jogja'kata saya"dan orang tua saya tertawa tidak tau tertawa kenapa apa ada yang aneh,,?????? lalu ibuk bilang insallah ibuk usahakan....karena pemikiran orang tua saya adalah kesempatan mendidik saya untuk lebih mandiri,,,dengan banting tulang tiap siang malam tak mengenal lelah hanya untuk anaknya saya sedih melihat setiap orang tua saya saat istirahat dari banting tulang yang tak mengenal siang malam,,dan saya muncul sikap kedewasan saya disitu bagaimana susah payahnya mencari nafkah hanya untuk anaknya. saya berfikir apakah ada yang lebih sulit kehidapnya melebihi saya,,dari sini saya selalu bersyukur apa yang di berkanNYA,,..pada tahun 2004 saya hijrah ke jogja untuk menutut ilmu yang sebanyak mungkin....................................... tepatnya di daerah seyegan,sleman yogyakarta saya tinggal di jogja di sebuah gubuk(rumah) nenek saya. 6 thn saya di jogja untuk menuntut ilmu dari SMP samapi SMK,saya jauh dari orang tua bisa anda bayangkan....MUNGKIN BANYAK ORANG YANG MALAH SENANAG kenapa karena bebas katanya gak ada yang ngatur,,,,,kata orang yang ada di sekeliling saya,,tp saya tidak tanpa seorang ibu dan bapak saya tidak tenang tetapi mau gimana lagi saya harus bisa mandiri,,,setiap malam saya menangis teringat ibuk bapak lagi apa ,,,itu saya alami selama kurang lebih 5 bualan selalu sedih dengan bayang" orang tua,,lama makin lama dan waktu berlalu sikap umur bertambah dewasa,,,saya bisa menahan saya sedih yang menghantui ku setiap malam karena saya sudah banyak teman,, sebelum saya saya ke jogja saya ucapkan selamat tinggal kawan"(di palembang) dengan persaan sedih berat meninggalkan ini semuanya tetapi ini jalan yang harus saya tempuh,,,keberangkatan saya du jogja saya di antar dengan ke dua orang tua saya dan adek saya yang usianya selisih 3tahun denagn saya permpuan adek saya...........waktu akan memisahkan antara keluarga saya dengan saya saya tidak tahu karena saya sedang pergi dengan paman sedangkan keluargan menuju ke palembang lagi,,setalah saya pulang dan bertannya dengan nenek bapak ama ibuk dimana nek,,,???nenek sambil menahan air mata dan mengatakan bahwa orang tua saya udah kembali ke palembang,,,???????? huwwwwaahhahaa perasaan saya gak karuan campur aduk mulai saat itu saya dipisahkan oleh pulau sungguh sedih yang sangat mendalam saya alami......waktu terus berjalan saya pun mulai sekolah di jogja saya keteriama di MTS Negeri jam trs berputar saya berusaha tidak mengecewakan ke dua orang tua saya alkhamdulillah bisa jadi 10 besar di kelas walau pun tidak 3 besar saya bahagia banget begitu orang tua saya. setelah penerimaan raport saya kasih tau kalu saya biasa jg 10 besar di kelas "bangganya orang tua saya..maklum pendidikan di daerah trans tidak layak saya bisa buktikan saya bisa........watuk terus maju dan jalan tidak bisa yang bisa menghentikannya banyak godaan mulai datang di masa saya jauh dari orang tua mulai dr kenakalan samapai pergaulan bebas,,tetapi syukur dan syukur saya bisa lewati itu semua karena saya selalu mendekat ama yang mencipkan saya.dahulu saya rajin puasa senin kamis bisa buat irit uang jajan dan bisa melatih diri untuk prihatin.....saya sekolah gak ada namanya uang saku kecuali ada jadwal olah raga nenek ngasih seribu rupih buat beli es katanya saya teriama dengan rasa bahagianya,,,,,,hehehe Godaan paling besar selama saya duduk di bangku SMK godaan sungguh besar saya berusaha mengimbangin dengan apa yang saya lakukan alkhamdulillah bisa... muncul dan mengenal apa namanya pacaran di meja SMK ini godaan yang diantaranya yang menggoda saya.bersambung ........